Friday, November 27, 2015

Menelisik Jamu Madu Klanceng Palsu

Assalamualaikum.Wr.Wb
Kawanku se-rumpun di Indonesia, kita tentu tahu bahwa orang yang sudah mulai tua akan terserang penyakit-penyakit tua, seperti pagal linu,rematik, osteoporosis, asam-urat, dan lain sebagainya.
Kawanku, kita sebagai anak yang baik tentu akan merasa susah jika saudara tua, atau bahkan orang tua kita sudah menderita penyakit seperti itu. Kadang-kadang saat kita tidak memperhatikan obat-obat yang dibeli oleh orang tua kita, mereka akan membeli obat-obat yang salah, bahkan palsu.
Misalnya obat jamu dalam kemasan botol, kata ibuku ''JAMU MADU KLANCENG'' (salah satu merk jamu) adalah obat manjur untuk asamurat. Ia juga menjelaskan bahwa jamu yang sudah ia beli, mengurangi rasa nyeri dikaki.




Namun aku merasa heran dengan jamu tersebut. Berdasarkan pengalaman saya....,
Suatu hari saya mengantarkan ibu untuk membeli jamu MADU KLANCENG, karena merasa penasaran akhirnya saya ikut masuk kedalam toko jamu tersebut. Didalam toko tersebut banyak sekali terdapat jamu2 botolan. Tapi aku yakin sepertinya semua jamu ini adalah palsu.
Aku mulai menelisik jamu2 disana. Pertama aku mencoba meneliti botol kemasannya. Inilah ciri-ciri jamu botolan palsu:
1. Cobalah untuk mengusap botol tersebut jika memang kotor, cobalah teliti baik-baik, apakah itu memang debu. Jika itu memang debu, coba lihatlah permukaan botol setelah usapanmu, jika permukaan botol terlihat mengkilap(bersih), kemungkinan itu merupakan jamu asli. Namun jika permukaan masih terlihat pucat kotor, itu pertanda bahwa botol itu pernah berkali-kali terkena kotoran, itu sebabnya kotoran pada permukaan botol itu susah dihilangkan, bisa jadi itu hanyalah botol bekas yang di daur ulang. Padahal jika kita nalar baik-baik, botol asli dari pabrik asli seharusnya tidak terkena kotoran sedikitpun kecuali hanya debu, dan seandainya ada noda sedikit, noda itu mudah untuk dihilangkan hanya dengan mengusapnya.
2. Cobalah teliti baik-baik semua logo yang ada di botol itu. Jangan terpancing dengan stiker botol yang begitu menarik dan menandakan asli. Lihatlah semua logo atau tulisan yang dicetak pada botol itu, apakah sesuai dengan stikernya. Misalnya Jamu Madu Klanceng tertulis jelas pada stiker botol, namun setelah saya amati logo yang tercetak pada botol bertuliskan ''Bintang'' ini menandakan bahwa ini memanglah botol bekas yang di daur ulang, apa mungkin sebuah perusahaan ingin tercemar nama baiknya dengan mendaur ulang botol-botol bekas.
3. Teliti lagi botol kaca tersebut, coba lihat bagian bawah. Biasanya terdapat tulisan kecil. Misalnya pada saat itu saya membaca tulisan yang ada pada botol bagian bawah ''Bir 2013 11'' Jadi bagaimana menurutmu....??
4. Teliti lagi logo halalnya, dan nomor BPOM pada stikernya. Jika tidak ada logo halal dan BPOMnya, saya pastikan itu berbahaya, janganlah anda membelinya.
Kesehatan memanglah mahal harganya, jadi ada baiknya jika kita menjaganya dengan baik. Dan seandainya kita sakit, seharusnya kita harus teliti dalam memilih obat yang harus kita minum. Janganlah terpancing dengan efek setelah meminumnya, misalnya setelah meminumnya langsung sembuh sakitnya. Tapi sekali lagi saya tegaskan, yang namanya obat palsu tak akan pernah memberikan manfaat baik bagi tubuh, justru kita malah akan bertambah penyakitnya. Enaknya hanyalah sementara, setelah itu sakit akan kembali menyerang.
Sekian yang dapat saya sampaikan pada postingan kali ini, semoga bermanfaat.
Wassalamualaikum.Wr.Wb